KULIAH UMUM MAHASISWA BARU 2018

Hari Selasa, tanggal 4 Desember 2018, HMP PGSD Universitas PGRI Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Kuliah Umum yang diperuntukkan bagi Mahasiswa Baru angkatan tahun 2018 yang bertempat di Auditorium Unit 1 Universitas PGRI Yogyakarta. Kegiatan ini mengangkat sebuah tema, yaitu ” Optimalisasi Pendidikan Karakter Sebagai Upaya Konservasi Moral pada Era Digital “. Acara ini diikuti oleh sejumlah kurang lebih 249 peserta yang merupakan mahasiswa baru PGSD UPY angkatan 2018.

 

Acara ini juga dihadiri oleh para tamu undangan antara lain :Bapak Rektor Universitas PGRI Yogyakarta, Bapak Dr. Ir. Paiman, M. P.Bapak Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Yogyakarta, Bapak Darsono, M.Pd.,Bapak Ketua Program Studi PGSD Universitas PGRI Yogyakarta, Bapak Ari Wibowo, M.Pd.Bapak/Ibu Dosen Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan  Universitas PGRI Yogyakarta.     

Acara ini dibuka oleh MC pada pukul 08.00 WIB, dengan sebelumnya diawali oleh persiapan panitia dari pukul 06.00 WIB. Acara dibuka dengan berdo’a bersama dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars UPY, dan Mars PGSD, dengan didirijeni oleh panitia.

Setelah acara pembukaan terselenggara, dilanjutkan acara sambutan yang disampaiakan oleh Ketua Panitia (Isti Janah), dilanjutkan oleh Ketua program studi PGSD UPY (Bapak Ari Wibowo, M.Pd.), kemudian oleh Dekan FKIP UPY (Bapak Darsono, M.Pd.), dan terakhir oleh Rektor Universitas PGRI Yogyakarta (Bapak Dr. Ir. Paiman, M. P.) sekaligus secara resmi dan simbolik membuka acara Kuliah Umum pada hari itu.

 

 

 

Setelah sambutan, acara dilanjutkan oleh pementasan hiburan tari dengan nama “Tari Kreasi Sembahan Putri” dan ditarikan oleh 3 mahasiswa PGSD UPY.

Acara selanjutnya adalah inti acara yaitu penyampaian materi Kuliah Umum oleh dua pembicara yang berkompeten di bidang sesuai tema yang diangkat dalam acara tersebut. Adapun sebagai pembicara 1, yaitu Ibu Dr. Wuri Wuryandani, S.Pd., M.Pd adalah seorang dosen PGSD Universitas Negeri Yogyakarta yang berkompeten dalam topik pembahasan pendidikan karakter. Sedangkan sebagai pembicara 2, yaitu Bapak R. Hafid Hardyanto, S.Pd., M.Pd adalah seorang dosen Universitas PGRI Yogyakarta yang sekaligus menjabat sebagai kepala PPTIK UPY yang berkompeten dalam topik pembahasan era digital. Acara inti dipandu oleh moderator Bapak Arip Febrianto, M.Pd (dosen Universitas PGRI Yogyakarta).

 

 

 

 

 

 

Setelah acara penyampaian materi oleh kedua pembicara, dibuka sesi tanya jawab kepada seluruh hadirin terutama kepada para peserta Kuliah Umum. Sesi tanya jawab bertujuan untuk meningkatkan pemahaman peserta terhadap materi yang telah disampaikan oleh pembicara. Para peserta cukup antusias dalam mengajukan pertanyaan kepada kedua pembicara dan pertanyaannya pun cukup kritis, sebagai pertanda mereka masih ingin menggali lebih jauh topik pembahasan kuliah umum.

Acara inti diakhiri dengan pemberian kenang-kenangan kepada pembicara dan moderator. Dan setelah satu demi satu acara terlaksanakan, dilanjutkan dengan penutupan yang dipandu oleh MC.

Latar belakang kami mengangkat tema tersebut adalah ingin mencoba menyesuaikan dengan kondisi kehidupan saat ini. Globalisasi melahirkan suatu peradaban yang disebut sebagai era digital. Era dimana hampir segala bidang kehidupan diwarnai oleh kemajuan teknologi digital. Termasuk pula bidang pendidikan, yang nanti termasuk konsumennya adalah para guru SD dan peserta didik SD.

Era digital memberi dampak positif maupun negatif. Memudahkan pekerjaan para pengguna adalah salah satu dampak positif era digital. Namun negatifnya, era ini memunculkan suatu statement yang menarik untuk dibahas. Pada kenyataannya, era digital menjadi salah satu faktor penyebab degradasi moral pada generasi sekarang atau sering kita kenal istilah trendingnya sebagai generasi zaman now. Statement ini pada akhirnya melahirkan pepatah baru, “Jarimu Harimaumu”. Dimana ketika tangan kita sudah memegang gadget, kita terkadang lalai, hingga melakukan sesuatu yang menyimpang dari moral.

Dunia pendidikan termasuk Sekolah Dasar menjadi salah satu pihak yang mampu andil dalam penanggulangan dampak dari kasus degradasi moral tersebut. Oleh karena itu, sasaran acara Kuliah Umum ini ialah mahasiswa baru angkatan 2018, sebagai calon guru SD di masa mendatang.

Acara Kuliah Umum 2018 ini bertujuan utama untuk mencetak figur calon guru SD yang berkarakter agar ketika terjun di dunia kerja dapat mengemban profesinya menjadi sosok yang benar-benar mampu digugu dan ditiru, serta mampu mendidik dan membimbing moral peserta didiknya untuk bijak dalam menyikapi arus Globalisasi. Pengaruh era digital tak mampu kita tolak, apabila kita tolak berarti kita tak mengikuti arus perkembangan zaman. Namun mampu kita filter, yaitu dengan karakter.

 

 

Untuk mengulas materi sesuai dengan tema yang diusung, dihadirkan dua orang pembicara berkompeten seperti telah disebutkan di atas, yaitu:

1. Ibu Dr. Wuri Wuryandani, S.Pd., M.Pd., yaitu dosen program studi PGSD Universitas Negeri Yogyakarta. Dalam acara ini fokus pembahasan materi yang beliau ulas adalah mengenai pendidikan karakter di era digital.
2. Bapak R. Hafid Hardyanto, S.Pd., M.Pd., yaitu Kepala Pusat Pelayanan Teknologi Informasi dan Komunikasi/ PPTIK UPY. Dalam acara ini fokus pembahasan materi yang beliau ulas adalah mengenai perkembangan dan tatanan mahasiswa dalam era digital (Revolusi Industri 4.0).
3. Sebagai moderatornya ialah Bapak Arip Febrianto, M.Pd., yaitu dosen Universitas PGRI Yogyakarta.